Rumah minimalis yang simpel ini juga memberikan peluang untuk memiliki ruang makan terbuka dengan memanfaatkan salah satu teras.
Sobat Homeshabby.com rumah ini mempunyai konsep yang sederhana dengan pagar yang murah dan terkesan lebih bagus. Pagar holo dipadukan dengan batu alam dan taman mini didepannya. Terdapat juga lampu dipagar yang bisa membuat tampilan lebih manis.
Meski hanya berbentuk taman kecil, fungsi taman belakang ini cukup optimum sebagai tempat santai yang nyaman bersama keluarga.
Membangun sebuah kolam renang mini pada sisa lahan belakang rumah nampaknya ide bagus, apalagi ditambah perpaduan penggunaan kaca serta desain hunian bergaya vila. Bisa membuat Anda sedang merasa seperti dalam masa liburan setiap hari. Hunian seperti ini pasti akan selalu dirindukan pada akhir hari atau pada akhir aktivitas sehari – hari penghuninya karena sanggup memberikan kesan teduh, tenang, nyaman dan santai.
Jadi, jika kamu menginginkan rumah 3 kamar dengan kesan elegan yang kental, tiru saja desain dan denah rumah yang satu ini.
Tak salah lagi, kamu bakal jatuh cinta dengan desain rumah minimalis bergaya farmhouse, yang dibalut dalam warna super mencolok ini.
Arsitekturnya yang khas dengan jenis atap tanah liat, mampu memberikan kesan berbeda pada tampilan luar bangunan.
Manfaatkan cahaya alami untuk menerangi rumah. Posisikan jendela dan pintu secara strategis untuk memaksimalkan cahaya matahari. Pertimbangkan untuk menggunakan skylight atau jendela atap untuk menambah pencahayaan di place yang lebih gelap. Denah rumah kampung sederhana yang biasanya mungil dan efisien, sering kali memiliki ruang yang terbatas.
Jika kamu menginginkan rumah dengan ukuran kamar yang besar, maka ide desain rumah 3 kamar ini bisa jadi pilihan.
Gambar rumah yang sederhana, tetapi cantik tersebut menampilkan kamar tidur utama yang terletak di bagian depan rumah, sedangkan dua kamar tidur lainnya berada di bagian belakang rumah.
Kamu bisa mengatur posisi kamar tidur dan kamar mandi yang paling pas untuk membuat ruang gerak lebih mudah.
"Ruangan click here yang sangat terbatas karena kita tidak ingin secara Visible itu menjadi sesuatu yang blocking bagi pengguna. Karena jarak dari tempat duduk ke library, tangga, dan pantry hanya berjarak 5 meter," tuturnya.
Supaya ruang utama tidak terlalu sempit, lebih baik gunakan konsep terbuka dengan menggabung beberapa fungsi ruang dalam satu place yang besar.
Salah satu solusi yang bisa membantu adalah, gunakan konsep rumah dengan lorong yang tidak terlalu luas.